mimpi angin kencang menurut primbon jawa

2024-10-08 12:07:03　　Source：mimpi angin kencang menurut primbon jawa 　　

mimpi angin kencang menurut primbon jawa,smpn 88 jakarta,mimpi angin kencang menurut primbon jawa

JPNN.com » Internasional » Eropa » Korban Meninggal Akibat Virus Corona di Italia Memprihatinkan, Nih Datanya

Korban Meninggal Akibat Virus Corona di Italia Memprihatinkan, Nih Datanya

Senin, 30 Maret 2020 – 09:39 WIB Korban Meninggal Akibat Virus Corona di Italia Memprihatinkan, Nih Datanya

Seorang staf medis dengan pakaian pelindung terlihat di depan seorang pasien dengan penyakit virus korona (COVID-19) di dalam sebuah ICU di RS San Raffaele, Milan, Italia, Jumat (27/3). Foto: REUTERS/FLAVIO LO SCALZO

jpnn.com, ROMA - Jumlah korban meninggal akibat wabah COVID-19 di Italia memprihatinkan karena melonjak 756 menjadi 10.779 kematian, demikian Badan Perlindungan Sipil pada Minggu (29/30). Angka tersebut merupakan penurunan tingkat harian kedua secara berturut-turut. Jumlah korban meninggal, yang sejauh ini menjadi yang tertinggi di dunia, menyumbang lebih dari sepertiga seluruh kematian akibat virus corona secara global.Baca Juga:

HNW Minta Pemerintah Perhatikan Saran MUI Terkait Penanganan Covid-19

Pada Jumat Italia mencatat jumlah kematian tertinggi harian yakni 919 kematian. Jumlah tersebut turun pada Sabtu dengan 889 kematian. Jumlah total kasus COVID-19 di Italia juga mengalami kenaikan pada Minggu menjadi 97.689 dari jumlah sebelumnya 92.472, kenaikan kasus harian terendah sejak Rabu. Sebanyak 13.030 pasien dinyatakan sembuh pada Minggu, dibanding 12.384 sehari sebelumnya. Sementara itu, 3.906 orang dalam perawatan intensif, naik dari 3.856.Baca Juga:

Berkhotbah di Jumatan, Sebut Corona Hasil Konspirasi Yahudi & AS untuk Tutup Masjidilharam
Cegah Covid-19, Kemenhub Diminta Tutup Akses Transportasi Publik ke Luar Jabodetabek

Lombardy menjadi kawasan Italia terparah yang dilanda virus corona, dengan kenaikan laporan kematian sekitar 416 pada Minggu. Secara global virus corona telah menginfeksi lebih dari 662.700 orang dan menelan 30.751 korban jiwa, menurut perhitungan Reuters.(Reuters/Antara/jpnn)